Ada sejumlah hal yang menghalangi terwujudnya ketentraman dan kasih sayang dalam kehidupan rumah tangga. Namun di antara penyebab utamanya adalah buruknya moral seorang perempuan.
Oleh karena itu luqman menasihatkan kepada anaknya, ”hindarilah perempuan yang buruk, karena ia dapat membuatmu menjadi tua sebelum waktunya”
Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda,
Waspadalah kalian terhadap Khadhraa ad-diman
Para sahabat bertanya. ”Apakah yang dimaksud dengan Khadraa ad-diman, Wahai Rasulullah?” Rasulullah SAW menjawab ”yaitu perempuan berparas cantik yang tumbuh di lingkungan yang buruk”
Ini dikarenakan perempuan cantik yang tumbuh dalam lingkungan yang buruk akan kehilangan kehormatan dan kemuliaannya, dan barangkali akan menjerumuskan suaminya akibat kelalaian dalam seni merayu dan menggoda. Ia dianggap pakaian yang indah oleh suaminya, namun tidak beberapa lama ia menyobek pakaian tersebut ketika menganggap bahwa pelayanan yang diberikannya tidak seimbang dengan upah yang diberikan suaminya sehingga ia menuntut agar diberikan kebebasan untuk beraktifitas di luar rumah.
Mungkin kenyataannya memang demikian, namun sebenarnya ia hanya berkilah karena cenderung ingin mencicipi ”rasa” kaum laki-laki, dan karena mudah kagum dengan warna dan penampilan mereka. Khadraa ad-diman sekilas memang pakaian yang indah dan mempesona, akan tetapi sebenarnya ia adalah pakaian yang sobek dan tidak dapat menutupi sekujur tubuh.
Oleh karena itu Rasulullah SAW menasihatkan,
”Janganlah kalian mengawini kaum perempuan karena kecantikan mereka, karena boleh jadi kecantikan mereka akan memburukkan mereka, dan janganlah kalian mengawini kaum perempuan karena harta mereka, karena boleh jadi harta mereka akan mencelakakan mereka, akan tetapi kawinilah (perempuan) karena dasar agama (akhlak)”
Yang dimaksud adalah perempuan cantik dan kaya yang tidak beragama dan tidak bermoral, akan tetapi perempuan yang beragama dan bermoral, maka ia tidak termasuk dalam larangan hadits tersebut. Jadi hadits tersebut berpesan agar memilih istri berdasarkan agama dan moralnya. Setelah itu, silahkan menggabungkan ciri-ciri yang lain; seperti kecantikan, keturunan dan kekayaan.
Jadi lingkungan agama adalah sangat penting bagi seorang perempuan, ia dapat memelihara kaum perempuan sehingga tidak buruk, dan melindungi kaum perempuan dalam kekayaannya sehingga tidak celaka. Adapun perempuan yang tumbuh dalam lingkungan yang buruk, maka ia sangat membahayakan kehidupan rumah tangga, tidak mampu memberikan pelayanan kepada suaminya dengan baik dan tidak dapat memelihara kehormatan diri dan harta suaminya.
Disinilah seorang laki-laki akan kehilangan eksistensi dan kepribadiannya, dan barangkali akan terjerumus ke dalam kecelaan jika dialahkan oleh tipu daya perempuan. Dan benarlah apa yang dipesankan Rasulullah SAW dalam sabdanya, ”Waspadalah kalian terhadap khadhraa ad-diman, yaitu perempuan cantik yang tumbuh dalam lingkungan yang buruk.”
Khadraa ad-diman adalah sosok perempuan yang tidak dapat dipertanggungjwabkan kelakuannya; baik terhadap suaminya, anak-anaknya maupun dalam rumah tangga dan kelangsungannya. Oleh karena itu, ia akan dimintakan pertanggungjawabannya kelak di hadapan Allah SWT, sedangkan perempuan yang beragama, ia adalah sosok perempuan yang dapat dipertanggungjawabkan perilakunya, dapat menjaga rumahnya dari segala kecelaan, dapat mengasuh anak-anaknya dengan penuh ketekunan, dan melayani suaminya dengan penuh ketaatan.
Sumber : Su’al An-Nisa’ Yaum Al Qiyamah by Muhammad Ibrahim Al Jamal
No comments:
Post a Comment